Cara Merawat Kaos Agar Tahan Lama

T-shirt merupakan salah satu item busana wajib yang pasti dimiliki setiap orang. Sebagai dasar busana, item ini pun bersifat fleksibel sehingga dapat kamu kombinasikan dengan berbagai gaya.

 

Namun, kadang kala kita tidak begitu memerhatikan cara merawat T-shirt sehingga jadi cepat memudar dan tidak tahan lama. Salah perawatan bisa membuat kaos kesayangan Anda cepat rusak. SAM Textile sebagai supplier bahan kaos premium akan memberikan beberapa cara merawat T-shirt kesayangan.

 

Berikut 10 cara merawat kaos agar tidak mudah rusak dan tahan lama :

  1. Pisahkan T-shirt Berdasarkan Warna yang Sama

    Cara ini tentu jadi salah satu hal yang wajib kamu lakukan. Pisahkan antara T-shirt berwarna putih, terang dan gelap. Hal ini untuk menghindari baju terkena lunturan dari warna baju lain karena pewarna pada pakaian tersebut kemungkinan besar akan keluar saat dicuci.







  2. Suhu Air 40 Derajat Celcius

    Suhu maksimum air yang digunakan ketika mencuci T-shirt adalah 40 derajat celcius dan dicuci, bilas, dan putar dengan kecepatan normal.
    Suhu air sangat penting karena mencuci dengan air melebihi suhu 40 derajat celcius dapat membuat T-shirt memudar dan menciut.






  3. Jangan Rendam Terlalu Lama

    Usahakan rendam T-shirt tidak lebih dari 30 menit, sementara untuk T-shirt lama sebaiknya direndam selama kurang dari 1 jam. Hal penting yang harus diingat adalah, jangan menggunakan deterjen berlebihan kandungan kimianya akan membuat tekstur pada T-shirt jadi cepat rusak dan bertekstur kasar.






  4. Jangan Menggunakan Pemutih

    Penggunaan pemutih seringkali dilakukan untuk memutihkan dan menghilangkan noda membandel. Namun faktanya, ketika membersihkan dan mencuci T-shirt tidak boleh menggunakan produk pemutih pakaian karena dapat merusak bahan baju itu sendiri.






  5. Jangan Disikat Jika Tidak Perlu

    Hindari menyikat T-shirt jika tidak ada noda yang membandel. Hal ini akan membuat tekstur dari pakaian kamu jadi cepat rusak dan longgar. Alangkah baiknya jika T-shirt cukup dikucek saja menggunakan tangan.





  6. Jangan Menggunakan Mesin Pengering

    Kebiasaan lainnya yang kita lakukan ketika mencuci adalah menggunakan mesin pengering. Namun tidak semua pakaian dapat dikeringkan dengan mesin pengering, salah satunya adalah T-shirt karena hal tersebut dapat membut T-shirt rusak.






  7. Jangan Cuci Dry Clean

    Pencucian secara dry clean tidak dapat diperuntukkan untuk semua jenis pakaian terutama T-shirt.
    Mencuci T-shirt dengan cara cuci kering dapat merusak baju karena formula yang digunakan dapat merusak bahan.





  8. Jangan Digantung Menggunakan Hanger (Gantungan)

    Jika tidak mau bagian leher pada T-shirt jadii longgar, sebaiknya jangan menggantungnya apalagi saat keadaan basah. Boleh menggunakan hanger saat pakaian kering, dengan cara memasukkannya dari bawah.




  9. Balik T-shirt Saat Dijemur

    Setelah membilas, balik pakaian saat menjemurnya di ruangan terbuka. Paparan sinar matahari langsung akan membuat T-shirt jadi cepat memudar jika tidak dibalikkan.





  10. Suhu Penyetrikaan Rendah/Sedang

    Berikutnya adalah proses penyetrikaan pakaian, ketika menyetrika T-shirt suhu maksimal setrika adalah 150 derajat celcius.
    Menyetrika melebihi suhu tersebut akan membuat T-shirt menjadi rusak dan membakar pakaian. Bila kaos memiliki sablon di bagian depan, ada risiko sablonnya ikut rusak.



Semoga tips diatas bermanfaat untuk kalian!